Menu Close

Kolaborasi FPPTI Wilayah Jabar bersama UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon dalam “Menjawab Isu dan Tantangan Perpustakaan Digital Hari ini dan Masa Depan”

Cirebon, 17 Juli 2025 – Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia Wilayah Jawa Barat (FPPTI  Wilayah Jabar) menjalin kolaborasi strategis bersama Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati Cirebon (UIN SSC) dalam upaya menjawab tantangan dan isu krusial terkait etika siber dan informasi di era perpustakaan digital. Bertempat di lantai 8 Gedung SBSN UIN SSC. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Seminar Internasional bertajuk“Navigating the Landscapes of Cyber Ethics and Information Ethics: Exploring the Challenges, Management Strategies, and Policies in the Realm of Digital Libraries”.

Seminar ini menjadi bagian dari komitmen FPPTI  Wilayah Jabar, di bawah kepemimpinan  Bapak Hada Hidayat Margana, M.I.Kom , untuk memperkuat jejaring antar perpustakaan, meningkatkan kesadaran etis dalam pengelolaan informasi digital, serta mendorong pertukaran gagasan lintas profesi, institusi, dan negara. FPPTI sebagai organisasi profesi hadir di 29 wilayah provinsi di Indonesia, dan aktif mengusung semangat “Networking, Sharing, and Caring”.

Sambutan diawali oleh Ketua FPPTI Pusat, Mariyah M.Hum yang menyampaikan rasa bangganya bahwa kolaborasi antara FPPTI Wilayah Jabar dan  UIN SSC dapat menyelenggarakan kegiatan seminar internasional yang diharapkan dapat menjawab isu dan tantangan perpustakaan digital hari ini dan masa depan yang berkaitan dengan Navigating the Landscapes of Cyber Ethics and Information Ethics dimana perpustakaan harus berperan nyata.

Dalam sambutannya, Rektor UIN SSC, Prof. Dr. H. Aan Jaelani, M.Ag., menekankan pentingnya regulasi dan strategi etis dalam pengelolaan perpustakaan digital, terlebih UIN SSC ditunjuk sebagai pusat pengembangan sumber daya Open Islamic Education Resources untuk pendidikan jarak jauh.

Kepala Perpustakaan UIN SSC sekaligus Ketua Pelaksana, Bapak  Syibli Maufur, M.Pd., menyampaikan rasa bangga atas kepercayaan sebagai tuan rumah kegiatan yang berhasil menghadirkan lebih dari 110 peserta dari 60 perguruan tinggi  anggota FPPTI Wilayah Jabar dan beberapa dari luar Jabar.

Kegiatan ini turut dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bandung yang mewakili Wali Kota Cirebon, serta Ketua Umum FPPTI, Ibu Mariyah, S.Sos., M.Hum. Sesi pembukaan juga menghadirkan keynote speech dari Rektor UIN SSC, yang memberikan kerangka kebijakan makro dalam mengelola data, privasi digital, dan manajemen pengetahuan.

Narasumber Bertaraf Internasional

Seminar ini menghadirkan para pakar nasional dan internasional, antara lain:

Amir Hussain Md. Ishak (Chief Librarian, Asia University Malaysia) – membahas “Dinamika Etika Siber Dan Informasi Serta Pendekatan Manajemen Di Perpustakaan Digital”

Dr. Labibah Zain, M.LIS (President, Special Libraries Association Asian Chapter) – mengangkat isu “Ethical Issues in Digital Libraries: Information for All and Privacy”.

Prof. Dr. H. Didin Nurul Rosyidin, Ph.D (UIN SSC) – menyajikan analisis kritis bertajuk “Cyber Ethics? Blurred Since the Inception”.

Diskusi dipandu secara interaktif oleh Lala Bumela, Ph.D sebagai moderator, yang merangkum poin penting untuk rekomendasi kebijakan dan penguatan tata kelola perpustakaan digital di Indonesia.

 Sinergi Melalui Penandatanganan MoU/MoA

Sebagai penutup rangkaian acara, dilangsungkan penandatanganan nota kesepahaman antara FPPTI Wilayah Jabar dengan UIN SSC, FPPTI Wilayah Jabar  dengan peserta dan antara masing-masing institusi peserta. Ruang lingkup kerja sama meliputi pengembangan koleksi, manajemen perpustakaan digital, kegiatan akademik bersama, dan penguatan jaringan informasi.

Dengan kolaborasi ini, perpustakaan digital di lingkungan perguruan tinggi diharapkan semakin siap menghadapi tantangan masa depan dan tetap relevan sebagai pusat literasi dan inovasi. Salam Literasi! (Humas FPPTI Wilayah Jawa Barat)